CHATOUR TRAVEL – Doa adalah napas seorang hamba, bukan sekadar permintaan, tetapi juga pengakuan atas kefakiran manusia di hadapan Allah ﷻ. Hal ini ditegaskan oleh Syekh Abdul Qadir al-Jailani dalam Futuhul Ghaib yang berulang kali menekankan agar seorang hamba tidak menggantungkan diri pada makhluk, melainkan hanya memohon kepada Allah.
Allah ﷻ berfirman:
"Dan Tuhanmu berfirman: Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Kuperkenankan bagimu. Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri dari menyembah-Ku akan masuk neraka Jahannam dalam keadaan hina.” (QS. Ghafir: 60).
Doa adalah ibadah, doa adalah jalan menuju rahmat Allah. Namun, seringkali seorang hamba merasakan doa seakan tidak terkabul. Mengapa demikian?
Mengapa Hanya Meminta kepada Allah?
- Karena Dialah Pemilik Segalanya. Semua yang diharapkan—rezeki, kesehatan, ketenangan, hidayah—hanya ada di tangan Allah.
- Karena Dialah yang Maha Mendengar. Bisikan hati pun sampai kepada-Nya tanpa perlu suara lantang.
- Karena Dialah yang Maha Kuasa Mengabulkan. Tidak ada penghalang bagi Allah, sementara makhluk lemah dan terbatas.
Syekh al-Jailani menasihati: “Jika engkau meminta, mintalah hanya kepada Allah. Jika engkau berharap, gantungkanlah harapanmu hanya kepada Allah. Karena siapa pun selain-Nya hanyalah makhluk yang tidak berdaya.”
Sebab-Sebab Doa Tidak Terkabul
Menurut Al-Qur’an, hadits, dan nasihat ulama (termasuk dalam Futuhul Ghaib), terdapat beberapa faktor penghalang terkabulnya doa:
- Hati yang Lalai. Rasulullah ﷺ bersabda: “Berdoalah kepada Allah dengan penuh keyakinan akan dikabulkan. Ketahuilah bahwa Allah tidak akan mengabulkan doa dari hati yang lalai dan tidak sungguh-sungguh.” (HR. Tirmidzi).
- Makanan, Minuman, dan Harta yang Haram. Rasulullah ﷺ menjelaskan bahwa doa seorang musafir bisa tertolak jika makanannya haram, minumannya haram, dan pakaiannya haram. (HR. Muslim).
- Tergesa-gesa dan Putus Asa. Nabi ﷺ bersabda: “Doa seseorang akan dikabulkan selama ia tidak terburu-buru dengan berkata: Aku sudah berdoa, tetapi tidak dikabulkan.” (HR. Bukhari-Muslim).
- Tidak Disertai Amal Saleh. Doa adalah senjata, amal saleh adalah pelurunya. Syekh al-Jailani menekankan pentingnya doa yang diiringi taubat, dzikir, dan amal nyata.
- Adanya Dosa yang Menjadi Penghalang. Dosa adalah tabir yang menutup langit doa hingga taubat membuka kembali jalan menuju-Nya.
- Doa yang Tidak Bermanfaat. Kadang doa tidak dikabulkan karena justru berpotensi membahayakan diri hamba itu sendiri.
Hikmah dari Doa yang Belum Terkabul
Syekh Abdul Qadir al-Jailani menegaskan bahwa doa selalu dijawab Allah dalam tiga bentuk:
- Dikabulkan segera di dunia.
- Ditunda hingga waktu yang tepat.
- Disimpan sebagai pahala di akhirat.
Karena itu, seorang hamba tidak boleh berburuk sangka. Doa yang belum terkabul adalah cara Allah mendidik hati untuk sabar, tawakkal, dan ridha.
Doa dan Spirit Perjalanan Ibadah Chatour Travel
Pesan-pesan mulia tentang doa ini menjadi renungan penting bagi jamaah umroh dan haji. Chatour Travel, sebagai biro perjalanan resmi yang berkomitmen pada pembinaan rohani jamaah, tidak hanya melayani keberangkatan ibadah ke Tanah Suci tetapi juga menekankan pentingnya bekal spiritual.
Melalui program pembinaan, manasik, hingga bimbingan doa, Chatour Travel memastikan bahwa perjalanan ibadah bukan sekadar ritual fisik, melainkan momentum mendidik hati, menguatkan keyakinan, dan membersihkan jiwa. Dengan tagline “Umroh Keluarga Bahagia” serta program unggulan seperti Umroh 3Free1, Chatour Travel menghadirkan suasana kekeluargaan dalam setiap perjalanan. Nilai doa, kesabaran, dan tawakkal yang diajarkan para ulama sejalan dengan misi Chatour Travel: mengantarkan jamaah meraih keberkahan di Tanah Suci dan kehidupan setelah kembali ke tanah air.
Doa adalah bukti kelemahan manusia sekaligus bukti kasih sayang Allah. Hamba yang berdoa dituntut untuk sabar, bersih hati, serta konsisten dalam amal
Syekh Abdul Qadir al-Jailani berpesan: “Mintalah kepada-Nya, jangan kepada selain-Nya. Jika engkau meminta kepada-Nya dengan ikhlas, niscaya engkau tidak akan kecewa. Jangan tergesa-gesa, sebab Allah tahu kapan doa itu baik untukmu dikabulkan.”
Semoga Allah menjadikan kita hamba yang selalu berdoa dengan hati yang ikhlas, penuh yakin, dan ridha, serta mengabulkan doa-doa kita sebagai jalan menuju keridhaan-Nya dan kebahagiaan abadi.
Catatan Spiritualitas:
Dr. Nasrul Syarif, M.Si.
Agen Resmi Chatour Travel Sidoarjo
(Penulis Buku Gizi Spiritual dan Dosen Pascasarjana UIT Lirboyo)
Editor:
Ken Endang Sukawati
Untuk informasi lebih lengkap mengenai Paket umroh Chatour Travel, calon jamaah dapat mengunjungi:
Website: https://chatourtravel.id/
Agen terdekat dari Lokasi Anda
Hotline Resmi: 0822-2433-2700
Chatour Travel Promo Umroh 2025 Umroh murah resmi Umroh Tabungan Virtual Haromain Chatour Pusaka MIlad Chatour Travel ke-17 Tabungan Umroh Umroh Keluarga Bahagia Rekomendasi Travel Umroh & haji Gresik Travel umroh terpercaya Travel umroh Terbaik Jawa Timur Umroh 17 Agustus 2025 keberangkatan umroh Bandara Juanda jamaAh umroh Chatour Travel biro umroh resmi terpercaya program umroh 16 hari program umroh 12 hari Milad Chatour Travel